Bil 24:2-7.15-17 Mzm 25:4-9 Mat 21:23-27
Tema: “Mengakui Otoritas Tuhan: Dari Baam ke Yesus”
Pengantar
Renungan hari ini mempertanyakan: Siapa yang memiliki otoritas sejati? Bileam, seorang nabi upahan, harus mengakui bahwa hanya Tuhan yang memiliki kuasa sesungguhnya. Yesus mempertanyakan otoritas para pemimpin agama yang mengklaim tahu tetapi tidak tahu. Adven mengundang kita untuk bertanya: Kepada otoritas mana saya menyerah?
Bacaan 1 (Bilangan 24:2-7.15-17)
Bileam, yang awalnya diminta untuk mengutuk Israel, justru memberkati mereka ketika Roh Tuhan membuat bibirnya berbicara. Dia melihat bintang dari Yakub dan tongkat dari Israel yang akan menaklukkan musuh-musuhnya. Inti pesan: Meskipun seseorang dibayar untuk mengatakan hal lain, kebenaran Tuhan tidak bisa dihentikan. Otoritas Tuhan melampaui segala niat manusia.
Bacaan Injil (Matius 21:23-27)
Para pemimpin agama menantang Yesus tentang otoritas-Nya. Yesus menjawab dengan pertanyaan: Dari mana baptisan Yohanes berasal? Mereka bingung menjawab karena takut akan kerumunan. Yesus tidak menjawab pertanyaan mereka. Inti pesan: Mereka yang menolak mengakui otoritas Tuhan (yang ditunjukkan dalam baptisan Yohanes) tidak layak menerima jawaban-Nya.
Korelasi Kedua Bacaan
Bileam akhirnya menyerah pada otoritas Tuhan dan berbicara
kebenaran. Para pemimpin agama menolak otoritas Tuhan dan tinggal dalam
kebingungan. Keduanya mengajarkan bahwa pengakuan atas otoritas Tuhan adalah
kunci untuk mengerti jalan-Nya.
Pesan Pastoral
- Otoritas Sejati Datang dari Tuhan, Bukan dari Manusia. Balam dipaksa mengakui bahwa bibirnya digerakkan oleh Roh Tuhan. Para pemimpin agama mencoba mempertahankan otoritas mereka sendiri. Kita perlu bertanya: Dari mana kudasarkan keputusan hidupku? Pada opini pribadi, popularitas, atau pada otoritas Tuhan?
- Kebenaran Tuhan Tidak Bergantung pada Penerimaan Kita. Balam harus berbicara kebenaran meski ditentang. Para pemimpin agama menolak kebenaran dan tinggal bingung. Dalam Adven, kita diundang untuk memilih: Apakah saya bersedia untuk menerima kebenaran Tuhan meskipun mengubah hidup saya?
- Pengakuan Otoritas Membuka Pemahaman Spiritual. Mereka yang mengakui otoritas Tuhan akan mengerti tujuan-Nya. Mereka yang menolaknya akan tertinggal dalam pertanyaan yang tidak terjawab. Serahkan hari ini keputusan kecil Anda kepada Tuhan—maka Anda akan mulai melihat panduan-Nya lebih jelas [psl].






Posting Komentar
Terima kasih atas Partisipasi Anda!