Mereka hendaknya berpuasa mula dari
Pesta Semua Orang Kudus sampai Kelahiran Tuhan. Selama masa puasa suci, mulai
dari Epifani sampai empat puluh hari berturut-turut, yang dikuduskan Tuhan
dengan puasa-Nya yang suci, mereka yang dengan sukarela berpuasa semoga
diberkati oleh Tuhan; tetapi mereka yang tidak mau, hendaknya tidak diwajibkan.
Akan tetapi, pada masa puasa lainnya yang berlangsung sampai Kebangkitan Tuhan,
semua saudara hendaknya berpuasa. Pada waktu-waktu lainnya mereka tidak wajib
berpuasa, kecuali hari Jumat. Juga sewaktu menghadapi keadaan yang sungguh
mendesak, saudara-saudara tidak wajib menjakankan puasa badani.
Aku pun menganjurkan, menasihatkan
dan mengajak saudara-saudaraku dalam Tuhan Yesus Kristus agar sewaktu bepergian
di dunia, janganlah mereka berselisih, bertengkar mulut dan menghakimi orang
lain: tetapi hendaklah mereka itu murah hati, suka damai dan tidak berlagak,
lembut dan rendah hati, sopan santun dalam berbicara dengan seemua orang,
sebagaimana pantasnya. Mereka tidak
boleh naik kuda, kecuali kalau terpaksa karena keadaan yang sungguh mendesak
atau karena sakit. Di rumah mana pun mereka masuk, hendaklah mereka katakan
lebih dahulu: “Damai Sejahtera bagi rumah ini”. Sesuai dengan Injil Suci,
mereka boleh makan apa saja yang dihidangkan bagi mereka.
Posting Komentar
Terima kasih atas Partisipasi Anda!